Selasa, 26 Maret 2019

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUDIDAYA IKAN DI KOLAM TERPAL


Kolam Terpal kini kian populer dan sering dijadikan pilihan untuk tempat budidaya ikan. Selain jenis ikan Lele, jenis ikan air tawar lain seperti Gurami dan Patin juga dapat dibudidayakan secara optimal pada kolam terpal. Banyak orang yang telah sukses menerapkan budidaya ikan di kolam terpal ini.
Cara budidaya ikan air tawar kolam terpal tidak jauh berbeda dengan budidaya ikan air tawar pada umumnya. Ada banyak pilihan ikan yang dapat dibudidayakan dalam kolam terpal diantaranya ikan lele, ikan nila, ikan gabus, ikan mas, dan lain – lain.
Menggunakan kolam terpal sebagai media pemeliharaan ikan patin memang sangat menguntungkan, namun agar kita hasil panen yang di dapat lebih optimal kita tetap membutuhkan beberapa tips dan strategi khusus untuk mengetahui lebih lanjut kelemahan dan kekurangan yang di hadapi di lapangan.  Berikut ini ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mencapai hasil optimal.
Selain lebih praktis, mudah diaplikasikan di lahan terbatas serta biaya pembuatan yang relatif lebih murah dibanding kolam tembok, budidaya ikan di kolam terpal juga memiliki keunggulan dibanding budidaya ikan di kolam tembok atau kolam tanah.


1. Pemilihan Tipe Dari Kolam Terpal. 

Kolam terpal adalah salah satu pilihan cara beternak ikan patin. Namun ternyata penggunaan media kolam terpal masih di bagi menjadi beberapa bagian. Ada 4 tipe kolam terpal yang masing-masing bisa dipilih sesuai anggaran dan pertimbangan lokasi. Keempat tipe tersebut antara lain adalah:

1.  Kolam keseluruhan
2.  Kolam tembok dilapisi terpal
3.  Kolam tanah dilapisi terpal
4.  Kolam terpal instan

2. Persiapan Alat Pendukung Kolam Terpal Untuk Ikan Patin 

Tips Kedua dalam Pengelolaan Kolam Patin Terpal Agar Mendapatkan Hasil Yang Optimal adalah kesiapan alat-alat pendukung untuk kolam terpal ikan patin. Anda harus menyiapkan beberapa perlengkapan seperti pompa air, blower, paralon (bisa diganti dengan selang), ember, penjaring untuk memanen benih.


Kelebihan Kolam Terpal
Keunggulan kolam terpal untuk budidaya ikan air tawar  diantaranya adalah :
  1. Kolam Terpal Dapat Diaplikasikan Pada Daerah Kurang Air
Bagi anda yang tinggal di pesisir pantai yang notabene tanahnya berpasir dan kurang mampu menahan air (porous), kolam terpal merupakan pilihan yang tepat untuk budidaya ikan. Budidaya ikan pada kolam tanah di daerah pesisir pantai atau daerah lain yang tanahnya porous akan menemui kendala karena air akan terus berkurang karena langsung meresap ke tanah. Kolam terpal inilah solusi yang ciamik jika anda ingin mencoba usaha budidaya ikan.
  1. Suhu Air di Kolam Terpal Lebih Stabil
Pengalaman pembudidaya gurame di Kulon Progo membuktikan kolam terpal mampu menahan fluktuasi suhu kolam yang biasanya terjadi saat perubahan musim. Rahasianya terletak pada alas sekam yang ditebar sebelum terpal di pasang. Pada musim kemarau alas sekam tersebut disiram air agar cepat busuk. Proses pembusukan sekam ini kemudian menghasilkan panas yang pada akhirnya mampu menjaga suhu air di kisaran ideal untuk budidaya gurame.
  1. Ikan Kolam Terpal Tidak Berbau Tanah
Berbeda dengan budidaya di kolam tanah yang biasanya ikan hasil panenan masih berbau lumpur, ikan hasil budidaya di kolam terpal sama sekali tidak berbau lumpur. Ikan yang tidak berbau lumpur relatih lebih disukai oleh para konsumen.
  1. Panen Ikan Lebih Mudah
Karena ukurannya yang umumnya tidak terlalu besar, panen ikan di kolam terpal relatif lebih mudah dilakukan. Selain itu dasaran kolam terpal biasanya hanya terdapat sedikit lumpur atau malah tidak ada sama sekali sehingga panen ikan di kolam terpal lebih mudah untuk dilakukan.
  1. Pengolahan Kolam Terpal Lebih Cepat
Proses pembersihan dan pengeringan kolam terpal sebelum digunakan kembali jelas lebih cepat dibanding dengan kolam tanah. Proses pembersihan dan pengeringan ini lazim dilakukan para pembudidaya ikan untuk memutus mata rantai bibit penyakit. Kolam tanah umumnya memerlukan waktu 2-7 hari untuk proses pengeringan. Kolam terpal hanya memelukan waktu beberapa jam saja atau paling lambat 1-2 hari untuk proses pengeringan.
  1. Padat Tebar Benih Ikan Lebih Tinggi
Pada budidaya ikan di kolam tanah umumnya jarang dilakukan pembersihan kotoran ikan dan sisa pakan yang menumpuk di dasar kolam. Penumpukan sisa pakan dan kotoran ikan ini kemudian akan menghasilkan amonia dan hidrogen sulfida yang bersifat racun bagi ikan. Ikan pun kemudian ogah untuk berenang di dasar kolam. Akibatnya ruang gerak ikan menjadi terbatas.
Lain halnya jika budidaya ikan dilakukan pada kolam terpal. Kotoran ikan dan sisa pakan yang menumpuk di dasar kolam lebih mudah dibersihkan dengan cara disedot (shift pond). Ruang gerak ikan menjadi lebih luas karena ikan dapat berenang di dasar kolam tanpa takut teracuni amonia.
  1. Jarang Ditemui Hama & Penyakit
Hama yang memangsa ikan khususnya benih jarang ditemui di kolam terpal. Selain itu ikan yang di budidayakan pada kolam terpal relatif jarang terserang penyakit.
  1. Kelangsungan Hidup Ikan Lebih Tinggi
Karena kualitas air yang lebih terkontrol serta minimnya serangan hama dan penyakit maka kelangsungan hidup (survival rate) ikan ikan yang dibudidayakan lebih tinggi. Pengalaman pembudidaya lele sangkuriang pada kolam terpal, kelangsungan hidup ikan lele yang dipelihara bisa mencapai 95 %.
Demikian beberapa keunggulan kolam terpal untuk budidaya ikan, meskipun memiliki beragam keunggulan, bukan berarti kolam terpal merupakan cara terbaik untuk membudidaya ikan air tawar. Khususnya jika anda ingin membudidaya ikan dalam jangka panjang. Kolam yang lebih permanen akan lebih cocok untuk anda yang ingin menjadikan bisnis budidaya ikan sebagai pemasukan utama anda.
Kekurangan Kolam Terpal
Berikut beberapa kelemahan kolam terpal dibandingkan dengan kolam tanah maupun kolam beton:
  1. Rawan bocor
Lahan tempat meletakkan kolam terpal harus bebas dari sudut-sudut lancip. Hati-hati juga dalam memberikan pakan tambahan untuk ikan, karena terkadang makanan juga dapat menyebabkan kebocoran pada terpal. Hewan pengerat seperti tikus juga senang mengunyah terpal sehingga tikus juga merupakan salah satu penyebab utama bocornya kolam terpal. Terpal juga mungkin tertusuk kawat atau paku dari bambu penegak dinding kolam.
  1. Mudah lapuk karena hujan
Peternak juga harus mencari cara agar bagian luar kolam terpal tidak sering terkena hujan, karena dapat menyebabkan terpal lapuk. Hal ini juga akan mengakibatkan rusaknya terpal sebelum waktunya.
  1. Tidak awet
Usia rata-rata kolam terpal hanya sekitar 2 tahun. Sementara kolam tanah dan kolam beton dapat berusia hingga puluhan tahun selama dijaga agar tidak terlalu berlumut.
  1. Miskin ion-ion dan mineral dari tanah
Salah satu keunggulan kolam tanah adalah karena tanah banyak mengandung mineral renik yang penting bagi nutrisi ikan. Tanah juga berfungsi sebagai penstabil ion dalam air. Ketika air kekurangan ion, tanah akan memberikannya. Ketika air kelebihan ion, tanah akan mengikatnya. Ikan yang dibiakkan di kolam terpal mungkin tidak tumbuh sebesar dan secepat ikan yang dibiakkan di kolam tanah kecuali jika pemilik menambahkan zat tambahan seperti mineral ke dalam air kolam terpal.
  1. Air kolam terpal lebih cepat bau
Hal ini disebabkan karena kolam terpal tidak memiliki bakteri yang dimiliki oleh kolam tanah yang berfungsi sebagai perombak bahan organik dan penyuplai mineral bagi bakteri. Perombakan bahan organik yang cepat akan membantu mengurai pakan ikan yang tidak habis sehingga tidak berada terlalu lama di dalam air. Kolam terpal akan lebih cepat bau karena proses pembusukan pakan ikan yang tidak habis akan memakan waktu lebih lama dan dapat mengurangi kadar oksigen dalam air karena proses pembusukan (oksidasi) membutuhkan oksigen.
Pemilihan jenis kolam tentu akan sangat bergantung pada tujuan anda beternak ikan. Jika anda mempertimbangkan masalah biaya, mobilitas, dan kemudahan pengembangan, tentu anda akan memilih kolam terpal. 

Sumber :
-      Mas Anto.  2014. Kelebihan dan kekurangan bentuk bahan kolam terpal untuk ikan patin.  Didownload dari laman  https://www.banyudadi.com.
-       Anonim. 2018.  Kelebihan dan kekurangan  budidaya ikan di kolam terpal.  Didownload dari  https://blog.agromaret.com.

1 komentar:

  1. numpang promote ya min ^^
    Ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus