TAPIN BLOG: Cara membuat kastengel ikan patin

Ikan patin memiliki rasa yang gurih dan lembut. Hampir seluruh bagian ikan patin dapat dikonsumsi. Daging dan kepala ikan patin dapat diolah menjadi masakan yang lezat, sedangkan bagian tulangnya dapat menjadi kaldu ikan yang juga sama lezatnya. Ikan patin sudah menjadi bahan dasar favorit untuk jenis makanan yang ada di Indonesia dan terbuktiolahan ikan patin disukai oleh kalangan masyarakat.

Sebagai salah satu jenis ikan yang banyak digemari oleh orang Indonesia, ikan patin tentu saja memiliki banyak sekali keunggulan yang baik bagi kesehatan dan pemenuhan asupan gizi di dalam tubuh. Berikut ini adalah salah satu olahan dari ikan patin yaitu Kastengel abon ikan patin.

Kastengel berasal dari bahasa Belanda yaitu Kaas : keju dan stengel : batang. Merupakan sejenis kue kering yang diolah dari campuran terigu, telur, mentega dan yangkeju yang berbentuk persegi panjang, tetapi saat ini kastengel dibuat dalambentuk yang lebih lucu agar lebih menarik untuk dimakan terutama anak-anak. Ada yang diolah menjadi bentuk ayam, amor, bulat kelinci dan lain-lain.

Kastengel abon ikan merupakan modifikasi dari kastengel abon ayam/abon sapi dengan bahan dasar ikan dan lapisan atas abon ikan.

Alat yang digunakan

Mixer

Timbangan

Baskom

Loyang

Cetakan Kue

Oven

Spatula

Bahan-bahan

365 gram Tepung Terigu

300 gram Mentega/Margarin

1/2 sendok teh Royco rasa ayam

2 butir kuning Telur

100 gram Keju

2 butir kuning Telur untuk olesan

100 g Abon ikan patin yang sudah dihaluskan

Garam secukupnya.

Garam

Langkah pembuatan kastengel abon ikan patin

1. Kocok mentega dan telur sampai rata, jangan terlalu lama (kurang lebih 5 menit) agar kue tidak bantat

2. Campur terigu, tepung maizena, royco dan keju edam yang sudah di parut, aduk rata

3. Tambahkan langkah campuran tepung dan keju ke kocokan mentega dan telur, aduk dengan menggunakan spatula hingga tebentuk adonan yang berbutir-butir. Tekan-tekan adonan dengan tangan sebentar hingga terbentuk adonan yang dapat dipulung/digiling.

4. Giling adonan setebal ½ cm. Cetak adonan dengan cetakan kastengel (bisa bentuk apa saja)

5. Olesi pemukaan adonan dengan kuning telur. Taburi abon dan keju di atasnya. Tata di atas loyang lalu panggang di dalam oven bertemperatur 150 derajat celcius selama 30 menit atau hingga kue matang dan berwarna kuning kecokelatan. Angkat, dinginkan. Simpan di dalam stoples dan siap untuk disantap.